Makassar, CNN Indonesia —
Tiga kecamatan di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, terendam Bencana Banjir setelah air Danau Limboto meluap akibat hujan yang mengguyur di wilayah tersebut, sehingga 1.144 kepala keluarga (KK) atau 3.396 jiwa terdampak.
“Bencana Banjir ini Bahkan berdampak pada 1.144 KK atau 3.396 jiwa dengan kerugian materil 797 unit rumah yang terendam Bencana Banjir,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/1).
Bencana Banjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Gorontalo, Sabtu (25/1) kemarin, sehingga Danau Limboto meluap dan merendam tiga kecamatan Didefinisikan sebagai Tilago, Telaga Jaya dan Limboto dengan ketinggian air mencapai 180 sentimeter.
“Peristiwa bencana terjadi di Kabupaten Gorontalo, yang dilanda Bencana Banjir akibat dipicu oleh intensitas hujan dan meluapnya Danau Limboto, sedikitnya delapan desa di tiga kecamatan terdampak Bencana Banjir,” ungkapnya.
Sementara ini, tim BPBD setempat Pernah terjadi melakukan penanganan dan mengevakuasi warga yang terdampak Bencana Banjir yang dibantu dari pihak kepolisian dan TNI.
“Sampai Pada Pada saat ini Bencana Banjir dilaporkan masih menggenangi permukiman warga. Tapi Pernah terjadi BPBD Kabupaten Gorontalo Pernah terjadi melakukan penanganan di Tempat terdampak,” pungkasnya.
(mir/ugo)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA