Jakarta, CNN Indonesia —
Aktor atau Aktris Sandy Permana diduga sempat berduel dengan terduga pelaku penusukan yang merupakan tetangganya sebelum ditemukan bersimbah darah di pinggir Jalan Cibarusah, Bekasi, Jabar.
Hal itu Merujuk pada hasil penyelidikan sementara yang diperoleh oleh kepolisian. Kendati demikian, belum diketahui apa pemicu dari perkelahian tersebut.
“Merujuk pada fakta yang ditemukan diduga ada saksi yang melihat seorang laki-laki yang Baru saja berkelahi dengan korban,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (13/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil penyelidikan, kata Ade Ary, Bahkan ditemukan fakta Sandy memiliki janji menemui seseorang di sebuah danau.
“Sekitar pukul 07.00 WIB korban mengendarai Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik Ke arah danau menemui seseorang,” ucap Ia.
Lalu 30 menit berselang setelah pertemuan itu, Sandy mendatangi rumah saksi berinisial LA dalam kondisi Sebelumnya berlumuran darah. Tak lama setelahnya, Sandy pun jatuh pingsan.
“Kemudian korban dibawa ke rumah sakit, Sekalipun korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia,” tutur Ade Ary.
Dalam kasus ini, polisi Pernah memeriksa sebanyak empat orang saksi. Mulai dari warga, sekuriti, tetangga, Sampai sekarang istri dari orang yang sempat berkelahi dengan Sandy atau terduga pelaku.
Sandy pertama kali ditemukan dalam kondisi bersimbah darah oleh tetangganya di pinggir Jalan Cibarusah, Bekasi, Jabar, Minggu (12/1) pagi.
Setelah ditemukan, Sandy sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Sekalipun, nyawanya tidak tertolong.
Sementara istri Sandy, Ade Andriani menyebut suaminya sempat terlibat cekcok mulut dengan terduga pelaku, dipicu oleh teguran Sandy.
Cekcok terjadi saat rapat pertemuan dengan warga. Sandy disebut Ade menegur perilaku pelaku yang minum minuman keras. Sejak peristiwa itu Ade menyebut hubungan suaminya dengan terduga pelaku memburuk.
“Cekcok waktu Ia rapat itu,… masalah minuman. Ia nyolot, omong sesuatu teriak. Suami saya dengar, ‘kenapa?’ katanya. Mungkin dari situ Ia ada ketidaksukaan sama suami saya,” kata Ade seperti diberitakan detikHot pada Senin (13/1).
“[Pernah] saya lewat sama anak saya, Ia lagi pangkas pohon. Cuma pas lewat itu Ia ‘tus’ [kasar] begitu mangkas pohonnya. Saya merasa ini orang kenapa? [Saya bilang] ‘Pelan-pelan dong, kalau kena orang lewat gimana? Kalau kena saya sama anak saya gimana?’ Ia cuma melotot,” cerita Ade.
(dis/wis)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
