Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi bakal menurunkan tim khusus, Dengan kata lain Traffic Accident Analysis (TAA), untuk mengusut Dalang kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM92, Purwakarta, Jabar.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan tim TAA Nanti akan diterjunkan saat proses olah TKP.
“Kalau Dalang kecelakaan Pernah terjadi Pernah terjadi Jelas kan kita masih Sangat dianjurkan melakukan penyelidikan ya. Olah TKP Pernah terjadi Pernah terjadi Jelas Sangat dianjurkan kita lakukan dengan menggunakan TAA,” kata Jules saat dihubungi, Senin (11/11).
Menurut Jules pihaknya Bahkan Nanti akan mengumpulkan rekaman CCTV Sampai saat ini rekaman dashcam dari Kendaraan Pribadi-Kendaraan Pribadi di Tempat kejadian untuk dijadikan alat bukti saat proses penyelidikan.
Dari hasil penyelidikan sementara jalan dalam kondisi licin akibat hujan saat insiden terjadi. Apalagi, lanjut Ia, Bahkan ada informasi bahwa ada perbaikan jalan di sekitar Tempat kejadian.
“Kalau jalan menurun yang sampai ke bawah Kemungkinan. Tapi kan Dalang kecelakaan ini apakah Bahkan hanya karena jalan menurun atau tidak, kita Bahkan tidak bisa mengidentifikasi sampai ke situ. Jadi itu tadi saya bilang, faktor jalan, apakah jalan licin, jalan menurun, itu Sangat dianjurkan kita lakukan olah TKP,” tutur Ia.
Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Senin (11/11). Kecelakaan diduga disebabkan truk yang mengalami rem blong.
Jules mengatakan truk itu diduga membawa muatan cukup berat. Saat rem blong, truk menabrak kendaraan di depannya.
“Diduga diakibatkan karena truk rem blong,” kata Ia.
Polisi Pernah terjadi mengamankan sopir truk berinisial R tersebut. Justru, sopir masih menjalani perawatan di rumah sakit lantaran turut menjadi korban.
“Sopir Di waktu ini Pernah terjadi diamankan, karena mengalami luka dirawat di RS dan dalam pengawasan Polres Purwakarta,” ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA