Jakarta, CNN Indonesia —
Kementerian Keuangan Akan segera menyiapkan anggaran Bila ada usulan penambahan kuota dari Kementerian ESDM.
Kesiapan itu mereka sampaikan terkait proyeksi Kementerian ESDM yang menyebut bahwa kuota penyaluran LPG 3 kg Akan segera jebol tahun ini.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan pihaknya Akan segera membayarkan anggaran sesuai dengan realisasi. Artinya, Bila ada kelebihan kuota, maka Akan segera tetap dilunasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ya pokoknya kalau Bantuan Pemerintah itu Akan segera kita bayar sesuai dengan realisasi. Pokoknya kalau Bantuan Pemerintah nanti kita Akan segera bayar,” ujar Luky ditemui di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat RI, Kamis (3/5).
Menurutnya, Sampai Pada Di waktu ini belum ada pengajuan penambahan kuota dari Kementerian ESDM, sehingga pihaknya belum bisa menjelaskan lebih detail.
“Nanti kita lihat aja pembelanjaannya seperti apa karena belum sampai ke kami,” jelasnya.
Dari bahan paparan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di Rapat Kerja Komisi XII Dewan Perwakilan Rakyat RI, Rabu (2/7), outlook volume LPG 2025 tembus 8,36 juta metrik ton (MT). Sedikit di atas patokan APBN 2025 yang sebesar 8,17 juta MT.
Bahkan, outlook 2025 ini lebih tinggi dari target volume LPG Bantuan Pemerintah sebesar 8,31 MT pada RAPBN 2026.
“Kemudian untuk LPG, LPG diusulkan volume LPG tahun 2026 sebesar 8,31 juta metrik ton. Itu untuk LPG,” kata Bahlil.
(ldy/agt)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
