Jakarta, CNN Indonesia —
kandidat Pemimpin Negara Amerika Serikat, Donald Trump, tetap padat jadwal meski baru mengalami insiden di Butler, Pennsylvania, Sabtu (13/7) lalu.
Trump ditembak oleh seorang pemuda 20 tahun bernama Thomas Matthew Crooks saat berkampanye di Butler. Ia ditembak dari atas atap yang berjarak 120-150 meter dari lokasinya berdiri.
Meski begitu, Trump lolos dari maut. Hanya telinganya yang bolong dan berdarah akibat terkena peluru.
Sehari setelah insiden ini atau pada Minggu (14/7), Trump Diberitakan tiba di Milwaukee, negara bagian Wisconsin. Ia datang ke sana untuk menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik.
Konvensi ini berlangsung selama empat hari mulai 15 Juli Sampai sekarang 18 Juli. Di sana, Trump resmi ditetapkan sebagai kandidat Pemimpin Negara AS dari Partai Republik.
Konvensi Nasional Partai Republik merupakan acara di mana Partai Republik memilih perwakilan partai untuk dijadikan kandidat Pemimpin Negara atau wakil Pemimpin Negara dalam pemilihan Pemimpin Negara (pilpres) AS.
Dalam konvensi ini, sekitar 2.400 Perwakilan dari seluruh negeri berkumpul untuk secara resmi mengusung capres dan cawapres.
Dilansir dari CBS News, biasanya kandidat Pemimpin Negara Nanti akan berpidato di konvensi pada malam terakhir acara. Sementara kandidat wakil Pemimpin Negara dijadwalkan pidato sehari sebelumnya.
Dalam konvensi kali ini, istri Trump, Melania Trump, sempat Diberitakan Nanti akan hadir dalam konvensi, meski tidak menjadi pembicara. Sekalipun Melania tidak terlihat datang pada hari pertama konvensi, demikian dikutip dari Washington Post.
Dua putra Trump sementara itu dijadwalkan untuk bicara di konvensi.
(blq/dna)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA