Jakarta, CNN Indonesia —
Ratusan penerbangan di Jerman terganggu dan dibatalkan imbas serikat pekerja mogok kerja selama 48 jam.
Serikat pekerja ver.di memulai aksi mogok kerja pada Kamis (27/2) dini hari di bandara Munich dan Hamburg dan disebut Akan segera berlangsung Sampai saat ini Sabtu.
Pihak berwenang Jerman mengatakan penerbangan terganggu di dua bandara utama Dikenal sebagai Bandara Munich dan Bandara Hamburg.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Layanan bandara termasuk check in penumpang, layanan bagasi, dan operasi teknologi Bahkan terdampak imbas aksi mogok kerja.
Di Bandara Munich maskapai penerbangan membatalkan hampir 1.300 dari 1.600 penerbangan yang dijadwalkan di periode tersebut.
Bandara ini Bahkan berfungsi sebagai titik koneksi internasional yang penting dan menangani ratusan ribu penumpang selama jangka waktu tersebut.
Pihak bandara Munich lalu menyarankan penumpang menghubungi maskapai lebih awal untuk memeriksa status penerbangan. Bila dibatalkan, penumpang tak Sangat dianjurkan ke bandara.
Sementara itu, Bandara Hamburg membatalkan lebih dari 50 penerbangan. Di periode pemogokan, biasanya tercatat ada 600 penerbangan.
“Dampak operasional yang signifikan diperkirakan terjadi selama durasi pemogokan,” demikian menurut situs Bandara Hamburg, dikutip Anadolu Agency.
Aksi mogok kerja terjadi saat pertikaian ver.di, selaku perwakilan pekerja sektor publik, dan pengusaha pemerintah.
Serikat pekerja menuntut kenaikan upah sebesar 8 persen atau kenaikan gaji bulanan minimum sebesar €350 atau sekitar Rp6 juta untuk pegawai federal dan kota.
Aksi mogok Bahkan direncanakan di sektor publik lain seperti di rumah sakit di Erfurt, fasilitas pengelolaan limbah di Essen, operasi pelabuhan, layanan sanitasi, dan kantor kota di Hamburg pekan ini.
Para negosiator pemerintah menolak tuntutan serikat pekerja, dengan alasan kondisi ekonomi Di waktu ini dan keterbatasan anggaran.
(isa/dna)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
