Bantuan Jet Tempur F-16 Tiba di Ukraina


Jakarta, CNN Indonesia

Kepala Negara Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Minggu (4/8) Pernah menerima pengiriman pertama jet tempur F-16. Armada militer baru ini bakal Mendukung kemampuan udara Ukraina melawan Rusia.

Selama lebih dari dua tahun Ukraina Pernah meminta F-16 kepada sekutunya negara Barat Berbeda dengan tak kunjung diberikan sampai Hari Ini. Zelensky mengatakan ini menjadi hal mustahil yang jadi kenyataan.

“Kami sering mendengar kata ‘mustahil’. Hari Ini itu menjadi kenyataan. Kenyataan di langit kami. F-16 ada di Ukraina. Kami mewujudkannya,” kata Zelensky.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AFP menjelaskan Zelensky mengatakan itu di depan objek abu-abu yang sebagian tertutup dan diberi cap trisula Ukraina diduga F-16, di Tempat yang diminta ke wartawan tak diungkap karena alasan keamanan.

“Saya bangga dengan semua orang kami yang menguasai pesawat ini dan Pernah mulai menggunakannya untuk negara kami,” ucap Ia.

Zelensky tak merinci berapa unit F-16 yang Ia dapat dan Ia Bahkan menolak mengomentari terkait tugas-tugas spesifiknya. Meski demikian jurnalis AFP menyaksikan setidaknya ada dua F-16.

Ukraina berharap jet tempur ini, yang dipuji karena presisi, kecepatan dan jangkauannya, menambah Lini belakang dari pemboman Rusia.

Walau semringah Zelensky mengatakan bantuan ini belum cukup dan Ukraina masih membutuhkan lebih banyak lagi.

“Mitra kami tahu bahwa jumlah F-16 yang kami miliki di Ukraina, jumlah pilot yang Pernah dilatih, tidak cukup,” katanya.

“Kabar baiknya Merupakan kami berekspektasi tambahan F-16,” ujarnya lagi.

Beberapa negara NATO Pernah berjanji memasok berbagai jet tempur dan Pernah melatih pilot serta awak Ukraina selama berbulan-bulan.

“Orang-orang kami banyak berlatih,” kata Zelensky yang berterima kasih kepada Amerika Serikat, Denmark dan Belanda.

Pada Mei lalu Zelensky pernah mengatakan Ukraina butuh sekitar 130 F-16 untuk mengamankan kekuatan udara dari ancaman Rusia saat diwawancarai AFP.

(fea)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version