Jakarta, CNN Indonesia —
Seniman asal Belanda, Wieteke van Dort, meninggal dunia pada usia 81 tahun. Ia dikenal luas sebagai pelantun lagu lawas yang sempat viral beberapa tahun lalu, Geef Mij Maar Nasi Goreng.
Diberitakan media lokal De Telegraaf pada Selasa (16/7), Wieteke van Dort yang lahir pada 16 Mei 1943 di Surabaya, Indonesia, tersebut meninggal pada Senin (15/7) setelah berjuang melawan kanker selama beberapa bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wieteke van Dort dikenal sebagai Vokalis, Aktor atau Aktris, dan komedian. Ia lahir di Surabaya, Indonesia, dan kembali ke Belanda pada masa remaja bersama keluarganya pada 1957.
Di Belanda, ia muncul di berbagai acara televisi sebagai Vokalis dan Aktor atau Aktris. Sekalipun penampilan yang paling ikonis darinya Merupakan sebagai Tante Lien, seorang perempuan Hindia-Belanda.
Karakter Tante Lien bahkan memiliki acara sendiri, Dikenal sebagai De late late Lien show. Sebagai Tante Lien pula, Wieteke van Dort menghasilkan satu lagu berjudul Geef Mij Maar Nasi Goreng pada 1977 yang bertema musik lawas.
Lagu Geef Mij Maar Nasi Goreng atau berarti “Beri Aku Nasi Goreng Saja” itu sempat menghilang dan kemudian dikenal lagi pada masa pandemi oleh pengguna TikTok di Indonesia. Lagunya kerap digunakan sebagai latar konten-konten sejarah dan lawas.
Selain berkecimpung dalam seni peran dan seni musik, Wieteke van Dort Bahkan menulis Sebanyaknya buku dan pernah muncul dalam berbagai Cerita Bersambung dan Layar Lebar.
Pada Mei 2024, Wieteke van Dort didiagnosis mengidap kanker metastatis yang merupakan fase saat kanker menyebar melalui tempat awalnya ke area lain di tubuh penderita.
“Saya dirawat dengan baik oleh dokter yang berbakat, yang Berniat melakukan segalanya yang bisa mereka lakukan untuk menyelamatkan nyawa saya. Dan saya percaya itu,” kata Wieteke van Dort kepada Prive, seperti diberitakan De Telegraaf.
Wieteke van Dort meninggal dunia hanya beberapa hari setelah suaminya, Theo Moody meninggal dunia. Moody meninggal dunia setelah berjuang melawan sakit komplikasi usus dan pneumonia sejak 2023.
Sejak 2023 pula, Wieteke van Dort tidak meninggalkan Theo Moody dan memilih untuk merawatnya. Sekalipun ketika Moody meninggal, Wieteke tidak bisa mengikuti upacara pemakaman karena kondisi kesehatannya.
Wieteke van Dort pernah diwawancara oleh Life Sized Documentaries pada 2021 soal pengalaman hidupnya sebagai mantan warga Hindia Belanda, dan penyembuhan dirinya atas masa lalu yang kelam.
Wieteke van Dort dan Theo Moody meninggalkan tiga anak.
(end)
[Gambas:Video CNN]
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
