Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi menyebut sopir truk pengangkut galon air mineral dalam kecelakaan maut di di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Jabar masih menjalani perawatan dan belum sadarkan diri.
“Kondisi masih dirawat di RSUD Ciawi karena masih belum sadar kondisinya,” kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono saat dihubungi, Rabu (5/2).
Yudiono menyebut antinya sopir truk tersebut Berencana segera dimintai keterangan Bila kondisinya sudsh pulih dan dinyatakan siap untuk diperiksa.
“Sebelumnya Jelas nanti Berencana kita periksa, karena kita Berencana mencari tahu Dalang kecelakaan itu,” ucap Ia.
Yudiono mengatakan Pada saat ini pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mengusut Dalang insiden nahas tersebut. Sejauh ini, baru saksi dari pihak Jasa Marga yang dimintai keterangan.
Ditambah lagi, pada Rabu pagi ini Bahkan dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) menggunakan traffic accident analysis (TAA) untuk mengusut kecelakaan maut tersebut.
“Saksi kami masih di seputar TKP, ada dari Jasa Marga kemudian dari pengemudi yang Mungkin melihat, tapi sementara baru dari Jasa Marga,” tutur Ia.
Kecelakaan beruntun melibatkan setidaknya enam kendaraan terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Jabar, pada Selasa (4/2) jelang tengah malam tadi, atau sekitar 23.35 WIB.
Kecelakaan diduga berawal dari truk rem blong yang kemudian menabrak Sebanyaknya kendaraan di gerbang tol. Akibatnya gerbang tol Ciawi 2 arah Jakarta itu sempat ditutup sementara Sampai sekarang Rabu (5/2) pagi.
“Kesimpulannya itu remnya blong, Ingin nge-tap masuk gerbang tol Ciawi itu kan, nempel kartu itu. Remnya blong, terus nabrak kendaraan yang di depannya,” kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo kepada wartawan, Rabu (5/2).
Insiden nahas ini menyebabkan delapan orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka.
(dis/kid)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA