Tim nasional Belanda tak punya keraguan bakal menghancurkan Turki di Putaran delapan besar Euro 2024. Tapi, sayap-sayap Turki bisa memberi ancaman serius.
Liga Belanda vs Turki Berniat berlangsung di Arena Pertandingan Olimpia, Berlin, Sabtu (6/7) waktu Jerman atau Minggu (7/7) dini hari WIB. Belanda disebut berada di atas angin.
Opta memprediksi, peluang kemenangan tim asuhan Ronald Koeman ini mencapai 57,8 persen. Ini prediksi terbesar Opta di Putaran gugur. Turki Sungguh-sungguh dipandang sebelah mata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faktanya, penampilan Virgil van Dijk dan kawan-kawan makin meyakinkan. Kemenangan 3-0 atas Rumania memperlihatkan daya rusak Tim Oranje yang begitu tinggi.
Cody Gakpo, yang mulai mencuri perhatian saat tampil di Piala Dunia 2022, unjuk gigi. Tampil bersama Liverpool membuat mentalitas pemain 25 tahun ini kian matang.
Sebagai seorang winger, Gakpo membuat sisi sayap Belanda yang kehilangan sosok setelah Arjen Robben pensiun, bertaji lagi. Tiga gol dalam empat Liga kiranya Sebelumnya cukup jadi bukti.
Kekalahan 2-3 dari Austria pada Putaran grup seperti memberi pelajaran berarti pada Koeman dan anak asuhnya. Pemain Belanda tak lagi pakai kacamata kuda.
Saat Belanda bermain disiplin, yang salah satu indikatornya Van Dijk tak sembrono naik-turun ikut-ikutan menyerang, organisasi bertahan jadi solid dan tak mudah ditembus.
Masalah Belanda, yang sejatinya bukan masalah terlalu besar, lini depan belum moncer. Wout Weghorst, Memphis Depay, Sekaligus Steven Bergwijn belum menemukan sentuhan klinisnya.
Malahan Donyell Malen yang kurang begitu diperhitungkan malah menajam. Dua gol ke gawang Rumania membuat Koeman jadi pilihan alternatif saat lini depan tumpul.
Berbeda dari, Turki bukan tim guram. Sekali lagi Turki membuktikan mereka Merupakan Kuda Hitam yang bisa kapan saja membuat kejutan. Saat diremehkan, siap-siap saja performa gila menggilas.
Analisis berlanjut ke halaman kedua >>>
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
