Jakarta, CNN Indonesia —
Nilai Mata Uang Mata Uang Nasional ditutup di level Rp16.100 per Mata Uang Asing AS pada Rabu (17/7). Mata uang Garuda menguat 80 Skor atau plus 0,49 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (Bank Indonesia) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan Mata Uang Nasional ke posisi Rp16.129 per Mata Uang Asing AS pada perdagangan sore ini.
Mata uang di kawasan Asia perkasa. Ringgit Malaysia naik 0,17 persen, Mata Uang Asing Hong Kong plus 0,02 persen, peso Filipina naik 0,17 persen, Mata Uang Asing Singapura naik 0,22 persen, yuan China naik 0,05 persen, dan yen Jepang naik 0,2 persen.
Sedangkan baht Thailand melemah 0,30 persen dan won Korea Selatan ambruk 0,50 persen.
Senada mata uang negara maju ditutup perkasa. Poundsterling Inggris naik 0,26 persen, euro Eropa menguat 0,08 persen, franc Swiss plus 0,21 persen, dan Mata Uang Asing Australia naik 0,03 persen.
Berbeda dengan, Mata Uang Asing Kanada turun 0,01 persen.
Pengamat Barang Dagangan dan Mata Uang Lukman Leong mengatakan Mata Uang Nasional menguat terhadap Mata Uang Asing AS setelah Bank Indonesia (Bank Indonesia) menahan suku bunga.
“Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia yang mempertahankan kebijakan dan tetap pada komitmen menjaga stabilitas Nilai Mata Uang disambut positif oleh investor,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
(fby/sfr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA