Makassar, CNN Indonesia —
Satu orang tewas akibat gedung DPRD Makassar, Sulsel, terbakar saat aksi unjuk rasa solidaritas atas kematian ojol Affan Kuniawan usai dilindas rantis Brimob di Jakarta, Jumat (29/8).
Korban tewas akibat kebakaran DPRD Makassar itu Merupakan Syaiful yang merupakan Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat (Kasi Kesra) Kecamatan Ujung Tanah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dikonfirmasi, Camat Ujung Tanah, Amanda Syahwaldi, mengatakan korban tewas karena luka usai lompat dari lantai 4 gedung yang terbakar.
“Terjebak api, makanya lompat turun,” kata Ia, saat dikonfirmasi, Jumat malam.
Akibat kejadian itu, Syaiful langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Sekalipun demikian, nyawa korban tidak dapat ditolong dan dinyatakan meninggal dunia.
“Di RS Grestelina ini Hari Ini,” ujar Amanda.
Amanda menerangkan korban berada di kantor DPRD itu untuk mewakili dirinya menghadiri rapat paripurna.
Pada saat rapat paripurna berlangsung massa tiba-tiba datang melakukan perusakan dan membakar Sebanyaknya kendaraan yang terparkir di halaman kantor DPRD Makassar.
“Itu Kasi wakili saya tadi [hadir di Rapat Paripurna DPRD Makassar,” kata Amanda.
Pada saat rapat paripurna berlangsung di tengah unjuk rasa yang berlangsung, ada Sebanyaknya orang yang tiba-tiba datang melakukan perusakan dan membakar Sebanyaknya kendaraan yang terparkir di halaman kantor DPRD Makassar.
Sehingga anggota dewan bersama Sebanyaknya pimpinan pemerintah Kota Makassar, termasuk korban panik. Korban pun memilih lompat dari lantai empat bangunan itu.
Sementara ini, armada Dinas Damkar Makassar tidak dapat Ke arah ke Tempat kantor DPRD Makassar yang berada di Jalan AP Pettarani.
“Iya ini lagi berusaha Ingin pemadaman, tapi masih banyak warga,” kata Kadis Damkar Makassar, Syamsul Bahri kepada CNNIndonesia.com.
(mir/kid)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA