Jakarta, CNN Indonesia —
Periode 1.000 hari pertama kehidupan, sering disebut “periode Emas,” Merupakan masa paling krusial bagi pertumbuhan dan perkembangan otak bayi.
Nutrisi yang tepat pada fase ini menjadi fondasi penting untuk kemampuan kognitif dan kecerdasan anak Pada waktu yang akan datang.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa betapa sangat krusialnya bayi mendapat asupan nutrisi yang tepat pada fase ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk Membantu fase ini, para dokter dan ahli gizi merekomendasikan sepuluh jenis makanan unggulan untuk perkembangan otak bayi.
Sepuluh jenis makanan unggulan yang direkomendasikan di bawah ini Bahkan dapat Membantu Memanfaatkan kecerdasan bayi secara optimal.
Berikut Merupakan sepuluh makanan yang direkomendasikan untuk Membantu perkembangan kognitif dan kecerdasan bayi secara optimal:
1. Alpukat
Kaya Berencana lemak nabati sehat, vitamin, dan mineral, alpukat sangat baik untuk pembentukan sel otak dan perkembangan jaringan saraf.
2. Yoghurt Yunani
Sumber protein, kalsium, dan lemak sehat. Proses fermentasi membuat proteinnya mudah dicerna, sementara lemaknya Membantu pertumbuhan sel saraf.
3. Blueberry dan Buah
Beri Mengandung antioksidan tinggi yang melindungi otak dari stres oksidatif dan Membantu Memanfaatkan daya ingat serta fungsi kognitif.
4. Telur
Telur Merupakan sumber kolin, vitamin B12, dan selenium yang penting untuk pembentukan neurotransmiter dan fungsi memori.
5. Ikan Berlemak (Salmon, Tuna, Mackerel)
Mengandung DHA dan EPA, komponen utama omega-3 yang membentuk sekitar 8% otak bayi dan penting untuk pengembangan jaringan saraf.
6. Sayuran Hijau (Bayam, Brokoli, Kale)
Sumber folat, zat besi, vitamin K, dan lutein yang Membantu pembentukan sel saraf dan transportasi oksigen ke otak, serta Memanfaatkan daya ingat.
7. Kacang-kacangan dan Legum (Kacang Tanah, Kacang Hijau, Lentil)
Kaya Berencana protein, lemak sehat, vitamin E, folat, dan zat besi. Vitamin B kompleks dan folatnya Membantu transmisi saraf dan perkembangan memori.
8. Hati (Hati Sapi atau Ayam)
Sangat kaya zat besi yang esensial untuk pembentukan sel saraf. Kekurangan zat besi dapat menghambat perkembangan kognitif.
9. Tahu dan Tempe
Merupakan sumber protein nabati lengkap yang Membantu pembentukan sel otak dan jaringan pendukung di sekitarnya.
10. Gandum Utuh dan Oatmeal
Menyajikan karbohidrat kompleks yang menghasilkan energi stabil untuk otak. Makanan ini Bahkan kaya serat, vitamin B, dan mineral seperti zinc yang Membantu neurotransmisi dan fokus.
Nutrisi Penting Penunjang Otak Bayi
– Omega-3 (DHA dan EPA): Membantu struktur otak dan koneksi saraf, krusial untuk memori dan kecerdasan.
– Zat Besi: Membantu produksi darah dan suplai oksigen ke otak. Kekurangan zat besi dapat menghambat perkembangan kognitif.
– Protein: Bahan pembentuk utama neurotransmiter dan sel otak.
– Kolin: Krusial untuk memori dan struktur otak.
(wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA