Berlebihan Makan Wortel Bisa Bikin Kulit Kuning? Ini Faktanya


Jakarta, CNN Indonesia

Tren carrot salad atau salad wortel serut tengah jadi bintang baru di TikTok. Wortel diserut halus menyerupai mi, kemudian dicampur minyak zaitun, garam, dan cuka apel.

Banyak warganet mengklaim salad ini menyehatkan, Mendukung detoksifikasi tubuh, bahkan bisa mempercantik kulit.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi, di tengah popularitasnya, muncul pertanyaan menarik, apakah Berlebihan makan wortel bisa bikin kulit berubah warna menjadi kuning atau oranye?

Jawabannya: bisa, tapi tidak berbahaya.

Trend Populer ini disebut carotenemia, yaitu kondisi ketika kadar beta-karoten, pigmen alami yang memberi warna oranye pada wortel terlalu tinggi dalam darah.

Beta-karoten Kenyataannya bermanfaat karena diubah tubuh menjadi vitamin A yang penting bagi kesehatan mata dan kulit. Tidak seperti, Seandainya dikonsumsi berlebihan, pigmen ini bisa menumpuk di bawah kulit dan memberi rona kekuningan, terutama pada telapak tangan, telapak kaki, lutut, siku, dan sekitar hidung.

“Makan Berlebihan makanan kaya beta-karoten bisa membuat kulit berwarna oranye,” kata dermatolog Melissa Piliang, dikutip dari Cleveland Clinic.

“Biasanya tidak berbahaya dan bisa hilang dengan sendirinya Seandainya konsumsi dikurangi.”

Menurut Piliang, seseorang bisa mengalami carotenemia Seandainya mengonsumsi sekitar 20-50 miligram beta-karoten per hari selama beberapa minggu. Sementara itu, satu wortel ukuran Baru saja mengandung sekitar 4 miligram beta-karoten.

Artinya, Seandainya Anda rutin makan 10 wortel setiap hari selama beberapa minggu, kemungkinan besar warna kulitmu Berencana mulai berubah.

Selain wortel, beta-karoten Bahkan banyak ditemukan pada buah dan sayur berwarna jingga atau kuning seperti mangga, labu, ubi jalar, aprikot, dan melon. Bahkan, beberapa sayuran hijau seperti bayam dan kubis Bahkan mengandung pigmen ini dalam jumlah tertentu.

Kondisi carotenemia umumnya tidak berbahaya dan tidak memerlukan Perawatan medis. Cukup dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi beta-karoten, warna kulit Berencana kembali normal dalam beberapa bulan.

Tidak seperti, bila warna kekuningan tampak di seluruh tubuh termasuk bagian putih mata, sebaiknya periksa ke dokter karena Mungkin itu bukan carotenemia, melainkan tanda penyakit lain seperti gangguan hati atau penyakit kuning (jaundice).

Meski begitu, bukan berarti anda Harus takut makan wortel. Dalam jumlah wajar, wortel tetap kaya manfaat, mulai dari menjaga kesehatan mata, Mengoptimalkan daya tahan tubuh, Sampai saat ini menutrisi kulit. Kuncinya Merupakan seimbang dan bervariasi.

Jadi, Seandainya Anda Baru saja tergoda ikut tren salad wortel serut di TikTok, tidak masalah. Asal tidak berlebihan. Ingat, bahkan sesuatu yang baik pun bisa menjadi berbahaya Seandainya dikonsumsi berlebihan.

(tis/tis)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA