Aceh, CNN Indonesia —
Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem mengatakan empat pulau yang Pada saat ini Bahkan berpolemik memiliki potensi sumber daya alam energi dan gas bumi, sehingga banyak pihak yang menginginkan wilayah tersebut.
Keempat pulau yang berpolemik antara Provinsi Aceh dan Sumut yaitu Pulau Lipan, Pulau Mangkir Besar, Pulau Mangkir Kecil dan Pulau Panjang.
Bahkan Mualem mengatakan potensi kandungan gas di pulau tersebut setara dengan Blok Andaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kenapa Pada saat ini Bahkan berebut empat pulau itu? Tahu ndak? Itu kandungan energi kandungan gas sama besar di Andaman (blok migas Andaman) itu permasalahannya,” kata Mualem usia melantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang, Sabtu (14/6).
Mualem Bahkan tidak ingin ribut-ribut mempersoalkan pulau tersebut karena Pernah terjadi memiliki bukti kuat berupa dokumen-dokumen.
“Tapi yang jelas empat pulau itu hak kita, kita punya. Buat apa kita berteriak ini berteriak itu, ini itu hak kita, cuma kita slow aja gak apa-apa,” ujarnya.
Sebelumnya Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) Nasri Djalal mengatakan dari data historis di Tempat empat pulau itu pernah dilakukan pengeboran migas pada 1970-1973.
Apalagi letak pulau itu berdekatan dengan Blok Offshore South West Aceh (OSWA) atau Blok Singkil yang Pada saat ini Bahkan dikelola oleh perusahaan Conrad Asia Energy Ltd. Jaraknya hanya sekitar 30 kilometer.
“Dari data historis mencatat pengeboran migas pernah dilakukan di wilayah itu antara tahun 1970 Sampai saat ini 1973, seperti di Telaga Satu, Singkil Satu, dan Lakota Satu,” kata Nasri, Jumat (13/6).
BPMA Bahkan belum bisa memastikan berapa banyak cadangan migas di wilayah empat pulau tersebut. Pihaknya Berniat melanjutkan studi terhadap potensi migas melalui aktivitas eksplorasi lanjutan.
(dra/dna)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA